upp –Universitas di seluruh negeri melakukan segala yang mereka bisa untuk menjadi kampus hijau. Dari kampanye ‘Reduce, Reuse, Recycle’ hingga menggunakan bus berbahan bakar alami, menjadi kampus yang ramah lingkungan bukan hanya hal yang “dalam”, tetapi hal yang cerdas.
Banyak hal yang telah dilakukan universitas, tetapi ada juga hal-hal yang dapat dilakukan oleh masing-masing mahasiswa untuk membuat kampus hijau berkembang dan mendukung gaya hidup ramah lingkungan. Berikut 10 ide ramah lingkungan untuk kamar asrama, apartemen, dan kehidupan kampus secara umum untuk menjadikan kampus Anda kampus yang lebih ramah lingkungan.
1. Mendaur ulang semuanya, terutama kertas!
Jumlah kertas yang harus dilalui seorang mahasiswa per semester tidak masuk akal; antara catatan kelas, salinan memo, makalah, koran siswa, grafik dan gambar yang dicetak ditambah item acak lain yang tak terhitung jumlahnya bertambah. Kami tahu bahwa hal-hal ini tidak dapat dihindari, tetapi cara Anda menangani penggunaan semua kertas benar-benar dapat membantu menciptakan kampus hijau yang lebih baik. Cari tempat sampah daur ulang dengan tempat sampah, asrama, restoran, dan ruang kelas.
2. Gunakan printer Anda dengan bijak
Guru biasanya tidak keberatan jika membaca kertas yang dicetak menggunakan kedua sisi kertas. Ini adalah cara terbaik untuk menghemat kertas. Selain itu, untuk menghemat tinta, gunakan pengaturan kualitas rendah pada item yang tidak perlu terlihat terlalu bagus atau hanya berupa teks. Terakhir, pikirkan tentang apa yang Anda cetak. Jika Anda dapat menunjukkan situs web kepada seseorang di layar, lakukanlah. Anda tidak perlu mencetaknya.
3. Batasi penggunaan cangkir dan piring sekali pakai
Entah Anda berada di asrama atau pindah ke apartemen luar kampus pertama Anda, godaan untuk membeli cangkir dan piring sekali pakai sangatlah besar. Namun, ini tidak hanya berdampak buruk bagi lingkungan, tetapi juga buruk bagi keuangan siswa Anda. Beli piring dan gelas plastik yang lebih murah; satu paket biasanya memiliki empat set yang umumnya cukup untuk satu set teman sekamar. Cuci dengan tangan atau buang ke dalam mesin pencuci piring jika ada (dan ingatlah untuk hanya menjalankan mesin cuci saat sudah penuh untuk menghemat air).
4. Batasi penggunaan serbet kertas
Kami tidak menyuruh Anda makan makanan yang lebih bersih, tetapi kami memberi tahu Anda untuk tidak berlebihan. Umumnya banyak fast food dan take out yang dimakan oleh mahasiswa, artinya banyak sekali serbet yang tersangkut di jalan keluar. Batasi jumlah yang Anda ambil!
5. Gunakan bola lampu fluorescent kompak
Ini adalah nasihat yang bagus untuk mahasiswa yang membayar sendiri tagihan listrik. Bohlam ini mungkin sedikit lebih mahal daripada yang biasa, tetapi akan mengurangi asupan energi Anda, bertahan lebih lama dan pada akhirnya menghemat uang Anda. Ini bagus untuk asrama juga. Cahaya lampu jauh lebih menyenangkan dan efisien secara lingkungan daripada pencahayaan asrama di atas kepala.
6. Jalan kaki, bersepeda, dan batasi penggunaan mobil Anda
Kebanyakan kampus, terutama yang ingin menjadi kampus yang lebih ramah lingkungan, memiliki angkutan umum yang cukup baik. Selain itu, hampir semua universitas ramah bagi pejalan kaki. Berjalan kaki atau bersepeda tidak hanya akan membantu membuat kampus Anda menjadi universitas yang hijau, tetapi juga akan membantu Anda menghindari mahasiswa baru (atau mahasiswa tingkat dua, atau junior) 15.
7. Beli hijau
Beli barang daur ulang sebanyak mungkin. Kertas, produk pembersih, dan air adalah produk yang dapat dibeli sebagai barang daur ulang. Harganya sedikit lebih mahal daripada produk normal, tapi sangat bermanfaat untuk membuat kampus ramah lingkungan.
8. Gunakan binder isi ulang sebagai pengganti notebook
Ini adalah cara sederhana untuk menghemat limbah. Setiap kali semester selesai Anda dapat mengambil catatan Anda, staples dan simpan, lalu gunakan binder untuk semester berikutnya. Jika Anda benar-benar ingin mengambil langkah ekstra untuk membuat kampus Anda lebih hijau, gunakan laptop Anda untuk membuat catatan di kelas.
9. Bawalah botol air
Ini tidak hanya akan menyelamatkan lingkungan dengan mengurangi jumlah sampah plastik di kampus Anda, tetapi juga akan membantu Anda tetap terhidrasi dan metabolisme Anda tetap tinggi. Botol air dapat diisi ulang di sembarang air mancur dan dapat dengan mudah diminum di kelas atau saat mengendarai sepeda.
10. Beli pakaian bekas
Biasanya dianggap sebagai sesuatu untuk dilakukan untuk menghemat uang, juga baik untuk lingkungan! Pakaian daur ulang meminimalkan penggunaan sumber daya untuk membuat pakaian dan mengurangi masalah pabrik keringat di seluruh dunia.